Mahasiswa MM FEB UNTAN Angkatan-52 Untan Gelar Program Akademik Internasional di Malaysia: Dalami Manajemen Keberlanjutan di Industri dan UMKM

Mahasiswa Program Magister Manajemen (MM) Angkatan-52 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Tanjungpura (FEB UNTAN) melaksanakan International Academic Business Collaboration (IN-ABC) Program di Universiti Teknologi MARA (UiTM) Cawangan Pulau Pinang, Malaysia.
Kegiatan yang berlangsung pada 23–28 Agustus 2025 ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat pemahaman manajemen modern sekaligus membangun jejaring akademik dan profesional di tingkat internasional.
Sebanyak 34 mahasiswa angkatan – 52 terlibat dalam program ini, didampingi lima dosen, yaitu Prof Dr Nur Afifah SE MSi, Dr Ahmad Shalahuddin SE MM, Ilzar Daud SE MSi PhD, Dr Erna Listiana SE MSi, dan Dr Sulistiowati SE MSi. Rangkaian kegiatan mengusung tema “Sustainability Practice Session in Industrial and Small Medium Enterprise at Pinang Malaysia” yang menekankan pentingnya praktik keberlanjutan dalam industri dan usaha kecil menengah (UKM).
Program ini dibuka langsung Rektor UiTM Cawangan Pulau Pinang, Prof Ir Dr Ahmad Rashidy Bin Razali.
Ia didampingi pimpinan kampus dan pengelola program MBA, termasuk Dr Nor Khadijah Mohd Azhari dari International Office UiTM, Dr Sitti Aminah Baharuddin sebagai Koordinator MBA, serta Prof Dr Nur Afifah selaku Koordinator MM FEB UNTAN.
Ada tiga agenda utama yang dilaksanakan, yakni International Academic Colloquium, kunjungan industri ke Haliza Industries Sdn Bhd, dan International Service Community pada UMKM di Armenian Street.
Pada sesi kolokium, mahasiswa MM UNTAN mempresentasikan hasil penelitian sesuai bidang konsentrasi masing-masing, meliputi manajemen pemasaran, keuangan, dan sumber daya manusia. Presentasi ini mendapat masukan langsung dari dosen UiTM, di antaranya Dr Nor Aminin Khalid, Dr Noor Ashikin Basaruddin, dan Dr Rozlizawati Ahmad. Dosen Untan juga turut memberi bimbingan, sehingga diskusi akademik berlangsung dinamis.
Selain itu, mahasiswa berkesempatan berdiskusi dengan mahasiswa MBA UiTM. Pertemuan lintas kampus ini diharapkan dapat menumbuhkan kemampuan komunikasi, kolaborasi, serta memperkaya wawasan global mahasiswa UNTAN.

Agenda berikutnya adalah kunjungan ke Haliza Industries Sdn Bhd, sebuah perusahaan makanan yang sukses menembus pasar internasional. Mahasiswa diperkenalkan dengan strategi bisnis, inovasi produk, hingga tantangan ekspor. Mereka juga belajar bagaimana perusahaan tersebut mengimplementasikan prinsip keberlanjutan dalam operasional.
Sementara itu, kegiatan International Service Community membawa mahasiswa mengunjungi UMKM di Armenian Street, Pulau Pinang. Di sana, mereka melihat langsung praktik UMKM yang mampu beradaptasi dengan perubahan pasar dan teknologi. Pembelajaran ini diharapkan menjadi inspirasi untuk pengembangan UMKM di Kalimantan Barat, yang memiliki potensi besar tetapi masih menghadapi tantangan bersaing di pasar global.


Koordinator MM FEB UNTAN, Prof Dr Nur Afifah, menegaskan IN-ABC Program merupakan bagian dari komitmen kampus dalam menyiapkan lulusan yang profesional, berjiwa kewirausahaan, berdaya saing global, dan responsif terhadap tantangan manajerial, khususnya di wilayah perbatasan.